1930 Lucifer
1930 Lucifer, dengan penamaan sementara 1964 UA, merupakan asteroid karbon yang berada pada bagian terluar dari sabuk asteroid, dan memiliki diameter kurang lebih 34 kilometer. Ditemukan pada tanggal 29 Oktober 1964, oleh astronom Amerika Elizabeth Roemer dari United States Naval Observatory (USNO)[1]. Asteroid ini dinamai berdasarkan iblis dari kitab hebrew, Lucifer, yang juga dikenal sebagai “the shining one” atau “light-bearer”, yang berartikan "dia yang bercahaya" dan "sang pembawa cahaya".
Penemuan | |
---|---|
Ditemukan oleh | E. Roemer |
Situs penemuan | NOFS (USNO) |
Tanggal penemuan | 29 October 1964 |
Penamaan | |
Penamaan MPC | (1930) Lucifer |
Pelafalan | /ˈljuːsɪfər/ lew-SI-fər |
Asal nama | Lucifer (kepercayaan) |
1964 UA · 1954 SQ 1954 TC | |
Sabuk asteroid · (Terluar) | |
Ciri-ciri orbit | |
Epos 4 September 2017 (JD 2458000.5) | |
Parameter ketidakpastian 0 | |
Rentang pengamatan | 62.61 th (22,870 hari) |
Aphelion | 3.3078 SA |
Perihelion | 2.4883 SA |
2.8981 SA | |
Eksentrisitas | 0.1414 |
4.93 th (1,802 hari) | |
334.70° | |
0° 11m 59.28s / hari | |
Inklinasi | 14.057° |
318.53° | |
341.37° | |
Ciri-ciri fisik | |
Dimensi | 26.90 km (derived) 27,00±3,2 km 30,92±0,84 km 34,04±11,55 km 34,437±0,168 km 36,335±0,376 km 39,61±0,50 km |
13,0536±0,0005 h 13,054±0,004 h 13,056±0,005 h 13,092±0,0808 h | |
0,05±0,03 0,050±0,001 0,0584±0,0081 0,067±0,007 0,074±0,011 0.0886 (derived) 0,1058±0,030 | |
Pola spektrum | SMASS = Cgh · C |
10,818±0,002 (R) · 10.9 · 11.00 · 11.1 · | |
Orbit
Lucifer mengorbit Matahari dari bagian terluar sabuk asteroid pada jarak 2.5-3.3 SA, sekali dalam 4 tahun 11 bulan, atau lebih tepatnya 1802 hari. Lintasan orbitnya memiliki eksentrisitas sebesar 0.14 dan inklinasi sebesar 14° dari sumbu ekliptika[2].
Karakter fisik
Tipe spektral
Berdasarkan taxonomi Small Main-Belt Asteroid Spectroscopic Survey (SMASS), Lucifer merupakan tipe Cgh yang berada dalam grup C asteroid karbon[3].
Diameter dan Albedo
Berdasarkan survey yang dilakukan oleh Infrared Astronomical Satellite (IRAS), satelit Akari Jepang, dan Wide-field Infrared Survey Explorer oleh NASA, Lucifer memiliki diameter diantara 27 hingga 39,61 kilometer, dan albedo pada permukaannya diantara 0,05 hingga 0,1058.[4][5]The Collaborative Asteroid Lightcurve Link memperoleh albedo sebesar 0.0886 dan diameter sebesar 26,90 kilometer berdasarkan magnitudo absolut 11,1.[6]
Rotasi dan Sumbu Rotasi
Pada Oktober 2003 dilakukan pengamatan fotometri oleh astronomer Amerika Brian Warner di Palmer Divide Observatory di Colorado. Dari pengamatan ini diperoleh kurva cahaya rotasional dari Lucifer, yang mana berdasarkan analisis didapatkan periode rotasi sebesar 13.056 jam dengan amplitudo kecerlangan sebesar 0.44 magnitudo.[7]
Pada Januari 2005, observasi yang dilakukan astronomer Horacio Correia juga mendapatkan hasil yang serupa yaitu periode rotasinya sebesar 13.054 jam[8]. Pada tahun 2013, kurva cahaya lainnya didapatkan dari Palomar Transient Factory[9], dan model kurva cahaya dari berbagai sumber data termasuk database AstDyS juga mendapatkan hasil yang serupa 13.0536 jam dengan sumbu rotasi pada (32°,17°)[10].
Penamaan
Dikutip dari buku Dictionary of Minor Planet Names oleh Lutz D. Schmadel, "Named for the proud, rebellious archangel, identified with Satan, who was expelled from heaven"[11], yang mana mempunyai artian bahwa asteroid ini dinamai berdasarkan malaikat angkuh dan pemberontak yang diidentifikasikan dengan Satan dan telah dibuang dari surga. Penamaannya secara resmi dipublikasikan oleh Minor Planet Center (MPC) pada tanggal 1 Agustus 1978[12].