Amaltheia

(Dialihkan dari Amalthea (mitologi))

Dalam mitologi Yunani, Amalteia atau Amalthea (Yunani Kuno: Ἀμάλθεια) merupakan nama dari seekor kambing betina yang dipakai untuk memberikan Zeus susu.[1][2]

Susu Amaltheia diminum oleh Zeus

Etimologi

Nama Amalthea, dalam bahasa Yunani berarti "dewi lembut", julukan yang menandakan kehadiran dewi pengasuh[3] atau dewi-gadis[4] yang oleh orang Hellenes diketahui berlokasi di Kreta, di mana orang Minoa menyebutnya versi "Dikte".[5]

Dalam mitologi

Infancy of Zeus, oleh Jacob Jordaens, awal 1630 (Museum Louvre)

Terdapat berbagai versi yang berbeda mengenai Amalthea.[6] Amalthea kadang-kadang digambarkan sebagai kambing yang menyusui Zeus di sebuah gua di Gunung Aigaion di Kreta ("Gunung Kambing"),[7] kadang-kadang sebagai nimfa penggembala kambing[8] dari keturunan yang tidak jelas (putri Okeanos,[9] Helios,[10] Haemonius,[11] atau—menurut Lactantius—Melisseus[12]), yang membesarkan Zeus dengan susu kambingnya.[13] Karena ketidakjelasan orang tuanya ini, menunjukkan bahwa pemujaannya yang luas dalam budaya yang berbeda-beda. Nama lainnya ialah Adrasteia, Ide, nimfa Gunung Ida, atau Adamanthea, yang muncul dalam catatan mitologi.[14]

Dalam catatan Theogony Hesiod, karena sebuah ramalan bahwa salah seorang dari anaknya akan menurunkan ia dari tahtanya, ayah Zeus, Kronos, memakan semua anaknya. Setelah Zeus dilahirkan di kota Krete, ia langsung disembunyikan di Gunung Ida yang terdapat di Krete.[1]

Di Gunung Ida, Zeus dirawat dan disusui oleh Amalteia.[1] Amalteia kemudian dianggap sebagai kambing yang suci karena apa yang telah ia berikan kepada Zeus. Setelah Amalteia mati, Zeus memberikan penghargaan kepadanya dengan menjadikan salah satu tanduknya sebagai simbol dari kedamaian dan kemakmuran. Selain itu, diyakini siapa yang memiliki tanduk dari Amalteia, akan dikabulkan apa pun yang ia minta baik makanan maupun minuman.[2]

Referensi

Bacaan tambahan

Pranala luar