Mokumokuren

yokai dalam cerita rakyat Jepang

Mokumokuren (目目連) adalah salah satu yokai yang diterjemahkan sebagai "mata yang mengawasi terus-menerus," "bermata banyak," atau "mata di segala tempat." Menurut cerita rakyat Jepang, Mokumokuren muncul dari lubang-lubang pada shoji atau jendela geser khas Jepang yang tidak terawat dengan baik oleh pemilik rumah. Mokumokuren termasuk dalam yokai tsukumogami yang tidak berbahaya namun tetap dianggap sebagai sosok yang menyeramkan.[1]

Ilustrasi dari Mokumokuren berupa segerombolan mata yang muncul di pintu geser kertas di sebuah bangunan tua dalam Konjaku Hyakki Shūi (今昔百鬼拾遺) tahun 1780

Sejarah

Menurut Konjaku Hyakki Shui karya Toriyama Sekien yang terbit pada tahun 1781, sosok Mokumokuren digambarkan sebagai yokai yang mendiami rumah tua ala Jepang. Ia mengilustrasikan di sebuah sudut rumah tua yang tampak terbengkalai dan ditumbuhi rumput liar, kemudian dari sana terdapat shoji (panel pintu berlapis kertas) yang sudah sobek dan compang-camping. Namun disetiap lipatan kertas tersebut terdapat sepasang mata yang terus mengawasi sekitarnya. Sudut pandang yang diambil dalam karya ini menggambarkan Mokumokuren seolah-olah sebagai makhluk yang lucu dengan mata yang banyak. Cerita versi lainnya oleh penulis Yamada Norio menyebut Mokumokuren sebagai Shoji no me (Mata Shoji).[2]

Sebelum ditemukannya gambar yang dibuat oleh Toriyama Sekien dalam bukunya tersebut, tidak ada dokumentasi apapun mengenai Mokumokuren sebelumnya, sehingga para sastrawan menganggap makhluk ini hanyalah karangan dari Toriyama Sekien.[2]

Referensi

Bacaan lanjutan

🔥 Top keywords: Halaman UtamaIstimewa:PencarianJepangYandexDuckDuckGoKleopatraBerkas:Youtube logo.pngIndonesiaFacebookBaratKevin Sanjaya SukamuljoDaftar film Indonesia tahun 2024Aaliyah MassaidMahalini RaharjaXNXXPeristiwa RengasdengklokAhmad LuthfiPancasilaAdjie MassaidKesultanan DemakSyahrul Yasin LimpoCerezo OsakaGoogle TerjemahanBoti (bahasa gaul)Club Atlético de MadridProklamasi Kemerdekaan IndonesiaVina: Sebelum 7 HariPrabowo SubiantoTwitterAdi Vivid Agustiadi BachtiarKerusuhan Mei 1998Alan WalkerPrayogo PangestuMasjid Baiturrahman Banda AcehHong KongLambang negara IndonesiaDaftar film Indonesia terlaris sepanjang masaSoekarnoB. J. Habibie