Wacken Open Air

Festival musik terbuka di Jerman

Wacken Open Air ( /ˈvɑːkən/, gaya penulisan W:O:A) adalah festival musik heavy metal yang diadakan setiap tahun sejak tahun 1990, diselenggarakan pada bulan Agustus di Desa Wacken, Schleswig-Holstein, Jerman.[1] Saat ini merupakan salah satu festival musik metal terbesar di dunia, juga sebagai salah satu festival musik terbuka terbesar di Jerman.

Wacken Open Air
Simbol resmi Wacken Open Air
JenisFestival musik
FrekuensiTahunan
LokasiWacken, Schleswig-Holstein
Koordinat54°01′42″N 9°21′22″E / 54.02833°N 9.35611°E / 54.02833; 9.35611
NegaraJerman
Tahun aktif1990–sekarang
Acara pertama24–25 Agustus 1990 (1990-08-25)
Pendiri
  • Thomas Jensen
  • Holger Hübner
Situs webSitus web resmi

Festival ini menampilkan band-band terkemuka dan dihadiri oleh ribuan penggemar musik metal dari seluruh penjuru dunia.[2] Karena masa pandemi, penyelenggaraan festival W:O:A tahun 2020 dan 2021, resmi ditiadakan[3][4] dan festival musik cadas ini dijadwalkan untuk kembali digelar pada 2022.[5]

Sejarah

Latar belakang

Awal mula penyelenggaraan festival musik ini, berasal dari gagasan sekelompok remaja desa yang merasa bosan dengan mengundang band-band lokal dan menggandeng anggota klub motor sebagai penontonnya.[6] Festival ini diselenggarakan pertama kali pada 24–25 Agustus 1990 secara swadaya dengan penampilan enam band lokal yang dihadiri hingga 800 penonton.[7] Wajah festival ini berubah ketika Jensen dan Hübner mengundang band asal Inggris Saxon, yang pada masa itu adalah nama besar di panggung musik cadas, untuk tampil dalam ajang tersebut pada 1992. Sejak saat itu W:O:A berkembang dari festival musik desa menjadi ajang perhelatan musik akbar yang mendunia.[6]

Perkembangan

Iklan promosi Wacken Open Air tahun 1990.

Pihak penyelenggara W:O:A membentuk badan usaha Stone Castle Rockpromotions untuk menyelenggarakan debut festivalnya pada 1990, kemudian berubah menjadi International Concert Service (ICS) GmbH sejak 1999. Perusahaan ini juga memiliki label Wacken Records dan distribusi penjualan Metaltix.[8]

Dalam perjalanannya, ajang W:O:A yang awalnya hanya dihadiri oleh beberapa ratus penonton dengan puluhan penampilan band-band populer, kemudian pada 2016, berkembang menjadi puluhan ribu penonton dan tercatat sebanyak tujuh puluh lima ribu tiket habis terjual dalam kurang dari satu hari,[9] dengan penampil lebih dari 150 band-band terkemuka, termasuk di antaranya Iron Maiden, Bullet For My Valentine, Judas Priest dan Twisted Sister, lalu meningkat hingga 170 band pada 2017 dengan penampilan Megadeth, Morbid Angel, Kreator, Marilyn Manson, Alice Cooper, Fates Warning, Napalm Death, Rage dan band terkemuka lainnya.[10]

Penyelenggaraan W:O:A kian populer dengan banyak band-band penampil yang merekam penampilan pertunjukan langsungnya pada ajang tersebut, kemudian merilisnya dalam format DVD sebagai album diskografi masing-masing band, umumnya bertajuk Live at Wacken. Disamping itu, pihak penyelenggara juga turut merilis edisi album video bertajuk "Live at Wacken" setiap tahun sejak 2002 sesuai dengan tema penyelenggaraannya yang berisi penampilan pertunjukan langsung band-band penampil pada ajang tersebut.[11][12]

Sarana

Pengunjung di area Wasteland, W:O:A 2014.

Lokasi festival merupakan area terbuka seluas 240 Ha, dikelilingi oleh pagar sepanjang 40 Km[13] yang terbagi menjadi beberapa bagian, di antaranya area festival yang terdiri dari sembilan panggung terpisah, area penjualan suvenir dan pernak-pernik W:O:A, area permainan (Wacken Plaza), kemudian area tenda yang terbagi lagi menjadi area tenda VIP, area tenda khusus pengisi acara dan area yang paling luas secara keseluruhan adalah area perkemahan.[14] Faktor keamanan sangat diperhatikan selama festival berlangsung, termasuk membatasi barang-barang yang dapat dibawa ke dalam arena atau panggung pertunjukan,[13] termasuk memikirkan kemungkinan terburuk untuk mencegah terjadinya hal yang tidak diinginkan.[15] Disamping itu, pihak penyelenggara festival juga menyediakan fasilitas lebih dari 1.500 toilet,[16] layanan kesehatan[17] hingga layanan ibadah.[18]

Terdapat tiga panggung utama yang berukuran besar bagi penampilan band utama (headliner) yang disebut dengan Faster, Harder dan Louder Stage,[19] kemudian terdapat dua panggung yang berada dalam tenda berbentuk kubah (dome) raksasa yang berkapasitas sekitar 10.000 penonton yakni panggung Wacken Evolution Tent (W:E:T) dan Headbangers Stage, lalu masih ada beberapa panggung lagi yang disesuaikan dengan genre musik band penampil yang disebut dengan panggung Wackinger, Wasteland, Beergarden dan History Stage.[14]

Ajang kompetisi

Wacken Metal Battle

Wacken Metal Battle (atau Metal Battle) adalah sub-program W:O:A berupa kontes musik internasional yang diselenggarakan sejak 2004. Band-band pendatang baru, bersaing dalam babak kualifikasi negara, kemudian pemenang masing-masing negara akan bersaing dengan finalis lainnya dalam babak grand final pada festival W:O:A.[20] Band dengan peringkat lima besar, akan memperoleh hadiah berupa materi untuk mendukung dan menunjang kegiatan band.[21]

Wacken Metal Battle Indonesia

Indonesia mendapatkan lisensi untuk menyelenggarakan Wacken Metal Battle Indonesia (WMBI) secara resmi sejak 2017. Dalam kompetisi perdana ini, terpilih band asal Bandung, Beside untuk tampil dalam babak berikutnya di Jerman. Tahun berikutnya, terpilih band asal Solo Down For Life, kemudian pada 2019, terpilih band asal Bandung, Taring yang bersaing dengan 29 band dari 29 negara dalam kompetisi lanjutan di Jerman.[22] Untuk tampil dalam ajang perhelatan bergengsi tersebut, selain melalui proses seleksi Metal Battle, juga melalui undangan dari pihak penyelenggara, sebagaimana W:O:A mengundang Burgerkill (2015)[2] dan Jasad (2018),[23] keduanya adalah band asal Bandung.

Karena masa pandemi, penyelenggaraan festival metal terbesar dunia W:O:A, secara resmi ditunda hingga 2022.[24] Demikian pula penyelenggaraan WMBI juga terdampak atas penundaan tersebut dengan dibatalkannya kompetisi WMBI tahun 2020.[25]

Setelah tertunda selama dua periode karena masa Pandemi, kompetisi Wacken Metal Battle Indonesia (WMBI 2022) kembali diselenggarakan yang diikuti oleh 387 peserta dari 111 Kabupaten/Kota di tanah air.[26][27] Setelah melalui proses seleksi yang digelar pada periode Maret-April 2022[28] dan proses seleksi ketat lima band teratas dalam gelaran acara final battle yang diselenggarakan di Bandung pada 28 Mei 2022, terpilih Ludicia, band Deathcore asal Denpasar sebagai pemenang WMBI 2022. Ludicia mengalahkan empat kontestan lain di antaranya Djin (Medan), Kapital (Kutai Kartanegara), Mouthless (Jakarta) dan Undergod (Bandung).[29] Ludicia akan tampil mewakili Indonesia dalam kompetisi Wacken Metal Battle, bersamaan dengan penyelenggaraan festival metal W:O:A di Jerman pada Agustus 2022.[30]

Wacken Metal Battle Indonesia (WMBI)
TahunBandAsal
2017BesideBandung
2018Down For LifeSolo
2019TaringBandung
2020Ditiadakan
2021
2022LudiciaDenpasar

Nominasi dan penghargaan

TahunNomine / karyaPenghargaanHasil
2006[31]Wacken Open AirOutstanding FestivalNominasi
2008[32]Festival Of The YearMenang
2015[33]Nominasi
2018[34]Best Major FestivalMenang
2019[35]Hübner and JensenLifetime Achievement AwardMenang

Referensi

Pranala luar