Pertempuran Warsawa (1920)

Pertempuran antara Polandia dan Uni Soviet, 1920

Pertempuran Warsawa mengacu pada kemenangan besar Polandia pada tahun 1920 selama Perang Polandia-Soviet. Polandia yang saat itu hampir kalah berhasil mengusir dan mengalahkan Tentara Merah. Kemenangan ini hingga kini masih dirayakan sebagai kemenangan besar bangsa Polandia terhadap Rusia dan komunisme.

Pihak terlibat PolandiaRepublik Sosialis Federasi Soviet Rusia RusiaTokoh dan pemimpin Józef Piłsudski
Tadeusz Jordan-Rozwadowski
Władysław Sikorski
Józef Haller
Edward Rydz-Śmigły
Bolesław Roja
Franciszek Latinik
Leonard Skierski
Maxime Weygand
Charles de Gaulle
Adrian Carton De WiartRepublik Sosialis Federasi Soviet Rusia Leon Trotsky
Republik Sosialis Federasi Soviet Rusia Mikhail Tukhachevsky
Republik Sosialis Federasi Soviet Rusia Semyon Budyonny
Republik Sosialis Federasi Soviet Rusia Joseph Stalin
Republik Sosialis Federasi Soviet Rusia Hayk Bzhishkyan
Republik Sosialis Federasi Soviet Rusia Sergey Kamenev
Republik Sosialis Federasi Soviet Rusia Aleksandr YegorovKekuatan113.000–123.000[1]104.000-140.000[1]Korban4.500 tewas
22.000 terluka
10.000 hilang[1]
Total: 36.50015.000-25.000 tewas
jumlah yang terluka tidak diketahui
65.000–66.000 ditangkap
30.000–35.000 ditawan di Prusia Timur[1]
Total: 110-126.000

Ketika pasukan Soviet menyerbu Polandia pada musim panas tahun 1920, angkatan darat Polandia mundur ke barat dengan kacau. Pasukan Polandia tampak hampir hancur sementara para pengamat memprediksikan kemenangan besar Soviet.

Pertempuran Warsawa meletus dari 12 hingga 25 Agustus 1920 saat Tentara Merah di bawah pimpinan Mikhail Tukhachevsky mendekati ibu kota Polandia di Warsawa dan Benteng Modlin di dekatnya. Pada 16 Agustus, tentara Polandia di bawah pimpinan Józef Piłsudski melakukan serangan balasan dari selatan, mengganggu serangan musuh, dan memaksa pasukan Rusia mundur dengan kacau ke timur menyeberangi Sungai Neman. Kekalahan Soviet ini dijuluki oleh pemimpin Bolshevik Vladimir Lenin sebagai "kekalahan yang amat besar" bagi pasukannya.[2] Beberapa bulan kemudian, Polandia berhasil memenangkan berbagai pertempuran yang berujung pada penandatanganan perjanjian perdamaian dengan Soviet. Perjanjian ini menetapkan perbatasan timur Polandia dengan Soviet, dan kemerdekaan Polandia tetap tegak hingga tahun 1939.

Catatan kaki

Pranala luar


🔥 Top keywords: Liga Champions UEFAPiala Asia U-23 AFC 2024YandexAmicus curiaeHalaman UtamaDuckDuckGoIstimewa:PencarianFacebookTanda titik duaJepangManchester City F.C.TwitterReal Madrid C.F.KleopatraLiga Champions UEFA 2023–2024Kualifikasi Piala Asia U-23 AFC 2024FC Bayern MünchenBerkas:Youtube logo.pngYouTubeMinal 'Aidin wal-FaizinSiksa Kubur (film)Gunung RuangFC BarcelonaFree FireAhmad Muhdlor AliIndonesiaXXNXXIranCerezo OsakaBadarawuhi Di Desa PenariBaratPersija JakartaDubaiMadridInstagramTikTokAnjungan tunai mandiriTim nasional sepak bola Indonesia