Porto

kota di Portugal

Porto merupakan kota terbesar kedua dan tertua Portugal. Sebagai ibu kota bagian utara dengan kondisi geografis yang bergunung gunung, lengkap dengan sungai dan laut, kota ini mempunyai luas sebesar 41,3 km². Wilayah urban Porto, yang meluas sampai batas administratif kota, memiliki populasi 2,1 juta (2011) di daerah dari 389 km persegi, menjadikannya area urban terbesar kedua di Portugal. Bila kita mengingat zaman keemasan dari penjelajahan bangsa Portugis ke seluruh penjuru dunia, dari Porto lah armada kapal mereka memulai pelayaran.

Porto
Munisipalitas (Concelho)
Dari pojok atas kiri searah jarum jam: Menara Clérigos; Palácio da Bolsa; Avenida dos Aliados; Gereja São Francisco; Katedral Porto; Balai Kota Porto; Ribeira
Bendera
Coat of arms
Nama resmi: Concelho do Porto
Nama asal: Portugis: "pelabuhan"
Moto: Antiga, Mui Nobre, Sempre Leal e Invicta (Tua, Sangat Mulia, Selalu Setia dan Tak Terkalahkan)
Julukan: A Cidade Invicta (Kota yang Tak Terkalahkan) A Cidade da Virgem (Kota sang Perawan)
NegaraPortugal
DaerahNorte
SubdaerahGrande Porto
KabupatenPorto
Paroki sipil7
SungaiDouro
Titik tertinggiMonte Tadeu
 - elevasi149 m (489 ft)
Titik terendahPermukaan laut
 - lokasiSamudera Atlantik, Foz do Douro, Porto
 - elevationm (0 ft)
Panjang11,57 km (7 mi), Barat Laut-Tenggara
Lebar5,31 km (3 mi), Utara-Selatan
Area41,42 km2 (16 sq mi)
 - urban777 km2 (300 sq mi)
 - metro2.040 km2 (788 sq mi)
Population287.591 (2011)
 - urban1.774.000[1]
 - metro2.162.524
Density6.943 / km² (17.982 / sq mi)
Zona waktuWET (UTC±0)
 - summer (DST)WEST (UTC+1)
ISO 3166-2 codePT-
Postal Zone4000-286 Porto
Area Code & Prefix(+351) 22[2]
UNESCO World Heritage Site
NamePusat Sejarah Porto
Year1996 (#20)
Number755
RegionEropa dan Amerika Utara
Criteriaiv
Lockasi munisipalitas Porto di Portugal
Wikimedia Commons: Porto
Statistics: Instituto Nacional de Estatística[3]
Website: http://www.cm-porto.pt
Rincian geografi dari CAOP (2010)[4] diproduksi oleh weInstituto Geográfico Português (IGP)
Porto saat malam.

Porto adalah salah satu pusat Eropa tertua, dan inti sejarah dinyatakan sebagai sebagai Situs Warisan Dunia oleh UNESCO pada tahun 1996. Bagian barat daerah perkotaan meluas ke garis pantai Samudera Atlantik.

Geografi

Pada tahun 1996, UNESCO mengenali pusat bersejarahnya sebagai Situs Warisan Dunia. Di antara arsitektur kota, Katedral Porto adalah struktur tertua yang masih ada, bersama dengan Gereja romanesque kecil Cedofeita, Igreja de São Francisco bergaya gotik (Gereja Santo Fransiskus), sisa-sisa tembok kota dan beberapa rumah abad ke-15.

Banyak rumah tua yang berisiko runtuh. Populasi di kota Porto turun hampir 100.000 orang sejak tahun 1980an, tetapi jumlah penduduk tetap di pinggiran kota dan kota satelit telah berkembang dengan pesat.[5]

Secara administratif, munisipalitas ini dibagi menjadi 7 paroki sipil (freguesia):

  • Aldoar, Foz do Douro e Nevogilde
  • Bonfim
  • Campanhã
  • Cedofeita, Santo Ildefonso, Sé, Miragaia, São Nicolau e Vitória
  • Lordelo do Ouro e Massarelos
  • Paranhos
  • Ramalde

Iklim

Porto mempunyai iklim Mediterania hangat musim panas Csb dalam klasifikasi iklim Köppen. Maka, iklimnya mempunyai banyak karakteristik pesisir selatan: musim panas yang hangat dan kering dan musim hujan yang ringan. Hari yang sejuk dan hujan terkadang bisa mengganggu musim kemarau. Periode hujan musim panas yang sesekali ini biasanya berlangsung beberapa hari dan ditandai oleh hujan dan suhu dingin sekitar 20 °C di sore hari. Curah hujan tahunan tinggi dan terkonsentrasi pada bulan-bulan musim dingin, membuat Porto salah satu kota besar terbasah di Eropa. Namun, periode yang lama dengan suhu ringan dan hari cerah sering terjadi bahkan selama bulan-bulan paling berhujan.

Musim panas biasanya cerah dengan suhu rata-rata antara 16 °C dan 27 °C namun dapat naik setinggi 38 °C selama gelombang panas sesekali. Selama gelombang panas tersebut kelembaban tetap rendah. Pantai terdekat sering berangin dan biasanya lebih sejuk dibanding daerah perkotaan. Suhu rata-rata musim panas sedikit lebih dingin daripada yang diperkirakan di kota-kota metropolitan Mediterania lainnya seperti Barcelona dan Roma, tetapi Porto biasanya lebih cerah daripada kedua kota ini.

Budaya

Pada tahun 2001, Porto berbagi gelar Ibukota Kebudayaan Eropa bersama Rotterdam, Belanda.[6] Karenanya, ruang konser utama Casa da Música, dirancang oleh arsitek Belanda Rem Koolhaas, dibuat pada tahun 2005.

Kota ini memiliki aula konser dengan keindahan dan keanggunan yang langka seperti Coliseu do Porto oleh arsitek Portugis Cassiano Branco; Contoh dari seni dekoratif Portugis. Tempat-tempat lainnya termasuk Teater Nasional São João yang bersejarah, teater Rivoli, bioskop Batalha dan Casa da Música, diresmikan pada tahun 2005. Kota ini memiliki Toko Buku Lello, yang sering disebut sebagao salah satu toko buku terbaik di dunia.

Kesenian

Pada tahun 2005, pemerintah kota mendanai sebuah instalasi seni publik yang akan dibangun di Waterfront Plaza of Matosinhos. Instalasi yang dihasilkannya berjudul She Changes[7] oleh seniman Amerika, Janet Echelman, dan berukuran 50 × 150 × 150 meter.

Makanan

Porto adalah rumah bagi sejumlah hidangan dari masakan tradisional Portugis. Hidangan khas dari kota ini adalah Tripas à Moda do Porto (Babat gaya Porto). Bacalhau à Gomes de Sá adalah hidangan ikan kod khas lainnya yang lahir di Porto dan populer di Portugal.

Olahraga

Sepak bola

Seperti di kebanyakan kota di Portugal, sepak bola adalah olahraga yang paling penting. Ada dua tim utama di Porto: FC Porto di paroki Campanhã, di bagian timur kota dan Boavista di daerah Boavista di paroki Ramalde, di bagian barat kota, dekat dengan pusat kota. FC Porto adalah salah satu dari tiga tim terbesar di liga Portugal (selain Benfica dan Sporting dari Lisbon), dan merupakan juara Eropa pada tahun 1987 dan 2004, telah memenangkan Piala UEFA (2003) dan Liga Europa (2011) dan Piala Toyota Antarbenua pada tahun 1987 dan 2004. Boavista telah memenangkan kejuaraan sekali, pada musim 2000-01 dan mencapai semifinal Piala UEFA pada tahun 2003, di mana mereka Kalah 2-1 dari Celtic.

Bola basket

Tim FC Porto (bola basket) memainkan pertandingan kandangnya di Dragão Caixa. Tim tersebut memenangi kejuaraan kedua terbanyak dalam sejarah Divisi 1 Portugal. Klub tersebut telah menyediakan tim bola basket nasional Portugal dengan banyak pemain kunci.[8]

Kota kembar

Porto memiliki kota kembar yaitu:

Lihat pula


Referensi

Pranala luar