Pemberontakan Tambov | |||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Bagian dari Perang Saudara Rusia | |||||||
| |||||||
Pihak terlibat | |||||||
Tentara Hijau | RSFS Rusia | ||||||
Tokoh dan pemimpin | |||||||
Alexander Antonov | Mikhail Tukhachevsky | ||||||
Kekuatan | |||||||
Mungkin 20,000 pasukan reguler dan 20,000 pasukan [1] 14,000 (Agustus 1920)[2] 50,000 (Oktober 1920)[3] 40,000 [4] - 70,000 [5] (Februari 1921) 1,000 (September 1921)[4] | 5,000 (November 1920)[3] 50,000 [6] - 100,000 [7] (Maret 1921) | ||||||
Korban | |||||||
50,000 civilian internees in fields[4] 240,000 tewas.[8] |
Templat:Kotak kampanye Perang Saudara RusiaTemplat:Front Selatan Perang Saudara RusiaPemberontakan Tambov (dalam sejarah disebut di Uni Soviet sebagai Antonovshchina), yang terjadi antara 1920 dan 1921, adalah salah satu pemberontakan petani terbesar dan paling terorganisir melawan rezim Bolshevik pada masa Perang Saudara Rusia.[9][10] Pemberontakan tersebut terjadi di wilayah yang sekarang menjadi Oblast Tambov dan bagian dari Oblast Voronezh yang berjarak kurang dari 300 mil dari tenggara Moskwa.
Dalam historiografi Soviet, pemberontakan tersebut disebut sebagai "Dahagi Antonov", atau Antonovschina, yang mengambil nama dari Alexander Antonov, seorang mantan pejabat Partai Sosialis Revolusioner dan kepala staf para pemberontak. Gerakan tersebut kemudian digambarkan oleh para Soviet sebagai tindakan anarki, mirip dengan gerakan anti-Soviet lainnya yang menentang mereka pada masa tersebut.
Perang Petani Eropa (abad ke-19 dan ke-20) | |
---|---|
|
41°25′E / 52.717°N 41.417°E / 52.717; 41.417