Kacapiring wangi

Kacapiring wangi (Gardenia jasminoides) adalah perdu tahunan dari suku kopi-kopian atau Rubiaceae. Bunganya berwarna putih dan sangat harum. Nama binomial G. jasminoides berarti "Gardenia yang menyerupai melati", tetapi secara taksonomi kacapiring tidak berhubungan dekat dengan melati (Jasminum, anggota suku Oleaceae).

Kacapiring wangi
Gardenia jasminoides

Taksonomi
DivisiTracheophyta
SubdivisiSpermatophytes
KladAngiospermae
Kladmesangiosperms
Kladeudicots
Kladcore eudicots
Kladasterids
Kladlamiids
OrdoGentianales
FamiliRubiaceae
GenusGardenia
SpesiesGardenia jasminoides
J.Ellis, 1761
Tata nama
Sinonim taksonReferensi:[1]
  • G. augusta (L.) Merr.
  • G. florida L.
  • G. grandiflora Sleb.
  • G. maruba Sieb. et Zucc.
  • G. pictorum Hassk.
  • G. radicans Thunb.
  • Varneria agusta L.

Nama-nama daerah adalah cepiring (Jw.) dan jempiring (Bl.). Bunga kacapiring merupakan bunga maskot Kota Denpasar.

Pemerian

Daun gardenia.

Habitus berupa perdu tegak dengan tinggi 1-2 m.[1][2] Batangnya berkayu, bercabang, ranting mudanya terlapis lilin,[1] dengan warna hijau kecoklatan.[3]

Manfaat

Bunga ini merupakan komoditas bunga potong, digunakan dalam karangan bunga dan korsase. Daun bisa digunakan sebagai obat seriawan dan akarnya sebagai obat sakit gigi.

Buah mengandung crocin (salah satu jenis karotenoida), yang berwarna kuning cerah seperti yang terdapat pada safron. Buah yang kering merupakan bahan pewarna. Di Jepang, bahan pewarna dari Kacapiring digunakan untuk pencelupan tekstil dan pewarna kue tradisional (wagashi) dan asinan lobak (takuan).

Referensi

Pranala luar