Kehidupan Yesus dalam Perjanjian Baru
Empat injil kanonik dari Perjanjian Baru merupakan sumber utama informasi untuk naratif kehidupan Yesus.[2][3] Namun, bagian-bagian lainnya dari Perjanjian Baru, seperti surat-surat Paulus, yang diyakini ditulis dengan jangka waktu 20–30 tahun setelah berakhirnya kehidupan Yesus di dunia, [1],[4] juga meliputi rujukan peristiwa-peristiwa penting dalam kehidupan-Nya seperti Perjamuan Terakhir.[2][3][5] Dan Kisah Para Rasul (1:1-11) juga menyatakan tentang peristiwa Kenaikan di luar injil-injil kanonik.
Lihat pula
Referensi
Pustaka
Bacaan tambahan
- Bruce J. Malina: Windows on the World of Jesus: Time Travel to Ancient Judea. Westminster John Knox Press: Louisville (Kentucky) 1993
- Bruce J. Malina: The New Testament World: Insights from Cultural Anthropology. 3rd edition, Westminster John Knox Press Louisville (Kentucky) 2001
- Ekkehard Stegemann and Wolfgang Stegemann: The Jesus Movement: A Social History of Its First Century. Augsburg Fortress Publishers: Minneapolis 1999
- Shailer Mathews (1899). A History of New Testament Times in Palestine.
🔥 Top keywords: Liga Champions UEFAPiala Asia U-23 AFC 2024YandexAmicus curiaeHalaman UtamaDuckDuckGoIstimewa:PencarianFacebookTanda titik duaJepangManchester City F.C.TwitterReal Madrid C.F.KleopatraLiga Champions UEFA 2023–2024Kualifikasi Piala Asia U-23 AFC 2024FC Bayern MünchenBerkas:Youtube logo.pngYouTubeMinal 'Aidin wal-FaizinSiksa Kubur (film)Gunung RuangFC BarcelonaFree FireAhmad Muhdlor AliIndonesiaXXNXXIranCerezo OsakaBadarawuhi Di Desa PenariBaratPersija JakartaDubaiMadridInstagramTikTokAnjungan tunai mandiriTim nasional sepak bola Indonesia