Pengetahuan budaya

Pendidikan ilmu budaya atau studi humanitas (Inggris: liberal arts) adalah program pendidikan akademis tradisional di lembaga-lembaga pendidikan tinggi Dunia Barat.[1] Istilah "ilmu budaya" adalah padanan Indonesia untuk frasa Latin "artes liberales", yang berarti "kiat-kiat atau kecakapan-kecakapan yang seyogianya dikuasai seorang insan merdeka". Encyclopaedia Britannica mendefinisikan ilmu budaya sebagai "kurikulum sekolah tinggi atau universitas yang bertujuan menanamkan pengetahuan umum dan meningkatkan kemampuan intektual umum, berbeda dari kurikulum pendidikan profesi, vokasi, maupun teknik."

Tujuh macam ilmu budaya

Ada tujuh macam ilmu budaya yang diajarkan di tingkat perguruan tinggi pada Abad Pertengahan, yaitu:

  • Trivium (bahasa Latin: trivium, "pertigaan jalan"), tiga mata pelajaran yang perlu dikuasai seseorang agar mampu mempelajari kuadrivium:
  1. Tata bahasa
  2. Retorika
  3. Logika
  1. Geometri
  2. Aritmetika
  3. Musik
  4. Astronomi

Pranala luar

🔥 Top keywords: Liga Champions UEFAPiala Asia U-23 AFC 2024YandexAmicus curiaeHalaman UtamaDuckDuckGoIstimewa:PencarianFacebookTanda titik duaJepangManchester City F.C.TwitterReal Madrid C.F.KleopatraLiga Champions UEFA 2023–2024Kualifikasi Piala Asia U-23 AFC 2024FC Bayern MünchenBerkas:Youtube logo.pngYouTubeMinal 'Aidin wal-FaizinSiksa Kubur (film)Gunung RuangFC BarcelonaFree FireAhmad Muhdlor AliIndonesiaXXNXXIranCerezo OsakaBadarawuhi Di Desa PenariBaratPersija JakartaDubaiMadridInstagramTikTokAnjungan tunai mandiriTim nasional sepak bola Indonesia