Universitas Edinburgh

Universitas Edinburgh (bahasa Scots: University o Edinburgh, bahasa Gaelik Skotlandia: Oilthigh Dhùn Èideann, disingkat Edin. di post-nominal) adalah universitas riset publik yang berbasis di Edinburgh, Skotlandia. Didirikan oleh dewan kota di bawah wewenang piagam kerajaan Raja James VI pada tahun 1582 dan secara resmi dibuka pada tahun 1583, universitas ini adalah salah satu dari empat universitas arkais Skotlandia dan universitas tertua keenam yang terus beroperasi di dunia berbahasa Inggris.^[1] Universitas Edinburgh memainkan peranan penting dalam menjadikan Edinburgh sebagai pusat intelektual utama pada masa Pencerahan Skotlandia dan berkontribusi terhadap julukan kota ini sebagai "Athena dari Utara".^[7][8]

University of Edinburgh

bahasa Latin: Universitas Academica Edinburgensis
Nama sebelumnya	Tounis College King James' College
Jenis	Riset publik Universitas arkais
Didirikan	1583; 440 tahun lalu (1583)[1]
Afiliasi akademik	ACU Grup Coimbra EUA LERU Russell Group Una Europa UNICA Universitas 21 URA Universities Scotland Universities UK
Dana abadi	£559.8 juta (2023)[2]
Anggaran	£1.341 miliar (2022/23)[2]
Kanselir	Anne, Putri Kerajaan
Rektor	Debora Kayembe
Staf akademik	4,952 FTE (2022)[3]
Staf administrasi	6,215 FTE (2022)[3]
Jumlah mahasiswa	41,250 (2021/22)[4][a]
Sarjana	26,000 (2021/22)[4]
Magister	15,245 (2021/22)[4]
Lokasi	Edinburgh , Skotlandia, Britania Raya 55°57′N 3°11′W / 55.950°N 3.183°W / 55.950; -3.183 3°11′W / 55.950°N 3.183°W / 55.950; -3.183
Kampus	Urban, suburban
Warna	Red Blue[6]
Situs web	www.ed.ac.uk

Tiga peringkat universitas global utama (QS, THE, dan ARWU) semuanya menempatkan Edinburgh dalam peringkat 40 teratas masing-masing.^[9][10][11] Edinburgh adalah anggota dari beberapa asosiasi universitas penelitian intensif, termasuk Grup Coimbra, League of European Research Universities, Russell Group, Una Europa, dan Universitas 21.^[12] Pada tahun fiskal yang berakhir 31 Juli 2023, Edinburgh mempunyai total pendapatan sebesar £1,341 miliar, dimana £339,5 juta di antaranya berasal dari hibah penelitian dan kontrak. Universitas ini mempunyai dana abadi terbesar ketiga di Inggris, setelah Cambridge dan Oxford.^[2] Universitas ini menempati lima kampus utama di kota Edinburgh, yang mencakup banyak bangunan bersejarah dan arsitektur penting seperti yang ada di Kota Tua.^[13]

Edinburgh adalah universitas terbesar ketujuh di Inggris berdasarkan jumlah pendaftaran^[4] dan menerima lebih dari 75.000 pendaftaran sarjana per tahun, menjadikannya universitas terpopuler kedua di Inggris berdasarkan volume pendaftaran.^[14] Edinburgh memiliki rata-rata poin UCAS tertinggi ketujuh di antara universitas-universitas Inggris untuk pendatang baru pada tahun 2021.^[15] Universitas Edinburgh terus memiliki hubungan erat dengan keluarga kerajaan, setelah memiliki Pangeran Philip, Adipati Edinburgh sebagai kanselirnya dari tahun 1953 hingga 2010 dan Anne, Putri Kerajaan sejak Maret 2011.^[16]

Alumni universitas ini antara lain Alexander Graham Bell, naturalis Charles Darwin, filsuf David Hume, fisikawan James Clerk Maxwell, dan penulis seperti Sir J.M. Barrie, Sir Arthur Conan Doyle, J.K. Rowling, Sir Walter Scott, dan Robert Louis Stevenson.^[17][18] Edinburgh memiliki beberapa kepala negara dan pemerintahan di antara para lulusannya, termasuk tiga perdana menteri Britania Raya. Tiga hakim Mahkamah Agung Britania Raya menempuh pendidikan di Edinburgh. Pada Januari 2023, 19 pemenang Hadiah Nobel, empat pemenang Hadiah Pulitzer, tiga pemenang Penghargaan Turing, dan seorang pemenang Hadiah Abel dan Peraih Medali Fields telah berafiliasi dengan Edinburgh sebagai alumni atau staf akademik.^[19] Alumni Edinburgh telah memenangkan total sepuluh medali emas Olimpiade.^[b]