Kuomintang
Kuomintang, atau Partai Nasionalis Tiongkok (aksara Tionghoa tradisional: 中國國民黨; Hanyu Pinyin: Zhōngguó Guómíndǎng) adalah partai politik tertua dalam sejarah modern Tiongkok. Partai ini didirikan oleh Sun Yat-sen, dengan tujuan revolusi melawan Kekaisaran Qing dan mendirikan Taiwan demi adanya pembaruan di Tiongkok.
Partai Nasionalis Tiongkok 中國國民黨 Zhōngguó Guómíndǎng Chungkuo Kuomintang | |
---|---|
Singkatan | KMT |
Perdana Menteri | Sun Yat-sen (Abadi) |
Direktur Jenderal | Chiang Kai-shek (Pemimpin Abadi)[1] |
Ketua | Eric Chu |
Sekretaris Jenderal | Justin Huang |
Dibentuk |
|
Didahului oleh |
|
Kantor pusat | No. 232–234, Sec. 2, Bade Rd., Distrik Zhongshan, Taipei City 104, Taiwan [2] |
Surat kabar |
|
Wadah pemikir | National Policy Foundation |
Sayap pemuda | Liga Pemuda Kuomintang Liga Pemuda Tiga Prinsip Rakyat (1938–1947) |
Sayap Pelajar | Institut Praktik Revolusioner |
Sayap Militer | Tentara Revolusioner Nasional (1925–1947) |
Sayap Paramiliter | Kelompok Baju Biru (1932–1938) |
Keanggotaan (2020) | 345,971[3] |
Ideologi | |
Posisi politik | Kanan tengah[21][22][23] ke sayap kanan[a] Historis: Tenda Besar[24][25] |
Afiliasi nasional | Koalisi Pan-Biru |
Afiliasi regional | Persatuan Demokrat Asia Pasifik |
Afiliasi internasional | |
Warna | Biru Tua |
Himne | "Tiga Prinsip Rakyat" |
Yuan Legislatif | 52 / 113 |
Wali Kotamadya | 4 / 6 |
Hakim/walikota | 10 / 16 |
Anggota dewan | 367 / 910 |
Wali Kotapraja/Kota | 83 / 204 |
Bendera | |
Situs web | |
www1 | |
A: Pada saat ini, posisi politik arus utama Kuomintang adalah kanan tengah, tetapi juga ada anggota yang berposisi sayap kanan.[27][28][29] |
Kuomintang | |||||||||||||||||||||||||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Nama Tionghoa | |||||||||||||||||||||||||||||||||||
Hanzi tradisional: | 中國國民黨 | ||||||||||||||||||||||||||||||||||
Hanzi sederhana: | 中国国民党 | ||||||||||||||||||||||||||||||||||
Makna harfiah: | Partai "Nasional" Tiongkok | ||||||||||||||||||||||||||||||||||
| |||||||||||||||||||||||||||||||||||
Singkatan | |||||||||||||||||||||||||||||||||||
Hanzi tradisional: | 國民黨 | ||||||||||||||||||||||||||||||||||
Hanzi sederhana: | 国民党 | ||||||||||||||||||||||||||||||||||
Makna literal: | Partai Nasional | ||||||||||||||||||||||||||||||||||
| |||||||||||||||||||||||||||||||||||
Nama Manchu | |||||||||||||||||||||||||||||||||||
Manchu: | ᠵᡠᠩᡬᠣ ᡳ ᡬᠣᠮᡳᠨᡩᠠᠩ | ||||||||||||||||||||||||||||||||||
Nama Mongolia | |||||||||||||||||||||||||||||||||||
Mongolia: | Дундадын (Хятадын) Гоминдан (Хувьсгалт Нам) | ||||||||||||||||||||||||||||||||||
Nama Uighur | |||||||||||||||||||||||||||||||||||
Uighur: | جۇڭگو گومىنداڭ | ||||||||||||||||||||||||||||||||||
Nama Zhuang | |||||||||||||||||||||||||||||||||||
Zhuang: | Cunghgoz Gozminzdangj | ||||||||||||||||||||||||||||||||||
Nama Tibet | |||||||||||||||||||||||||||||||||||
Tibet: | ཀྲུང་གོའི་གོ་མིན་ཏང | ||||||||||||||||||||||||||||||||||
- Wylie: | krung go'i go min tang |
Ideologi di Tiongkok Daratan
Sosialisme dan hasutan anti-kapitalis
KMT memiliki sayap kiri dan kanannya, kaum kiri menjadi lebih radikal dalam kebijakan pro-Sovietnya, tetapi kedua sayap dengan kata lain pedagang yang dipersekusi, menuduh mereka karena menjadi kontrarevolusioner dan reaksioner. Sayap kanan di bawah Chiang Kai-shek menang, dan melanjutkan kebijakan radikalnya terhadap pedagang swasta dan industrialis, sewaktu meninggalkan komunismenya.[30]
Salah satu dari Tiga Prinsip Rakyat-nya KMT, Mínshēng, didefinisikan sebagai sosialisme oleh Dr. Sun Yat-sen. Beliau menafsirkan prinsip ujarannya ini "sosialisme ini dan komunisme ini". Konsepnya juga dipahami sebagai kesejahteraan sosial. Sun memahaminya sebagai ekonomi industri dan kesetaraan kepemilikan lahan bagi kaum petani Tiongkok. Di sini ia dipengaruhi oleh pemikir Amerika Henry George (lihat Georgisme) dan pemikir Jerman Karl Marx; pajak bumi dan bangunan adalah warisan darinya. Ia membagi mata pencaharian menjadi empat bidang: makanan, pakaian, perumahan, dan transportasi; dan merencanakan bagaimana pemerintahan (Tiongkok) ideal dapat mengurusi hal ini untuk rakyatnya.[30]
Kepemimpinan
Kepemimpinan Kuomintang berganti nama jabatan dari Perdana Menteri pada zaman Sun Yat-sen, Presiden pada zaman Chiang Kai-shek tahun 1938 dan akhirnya Ketua Partai pada zaman Chiang Ching-kuo. Untuk pertama kalinya, partai yang hampir berumur 100 tahun ini menyelenggarakan pemilihan langsung Ketua Partai pada tanggal 16 Juli 2005 dengan 2 kandidat Ma Ying-jeou dan Wang Jin-pyng. Ma kemudian memenangkan pemilihan ini dengan 70% suara pemilih dan akan memimpin KMT untuk masa jabatan 4 tahun. Ketua Partai dibatasi masa jabatannya maksimum 2 kali masa jabatan.
Setelah Ma menerima jabatan ketua partai, ketua partai sebelumnya Lien Chan diangkat menjadi Ketua Kehormatan Kuomintang.
Kuomintang Indonesia saat ini dipimpin oleh Chandra Wirawan (Sun Kwang Seng), bermukim di Sunter, Jakarta Utara
Chandra Wirawan merupakan keturunan Tionghoa-Indonesia langsung dari Sun Yat Sen, yang berimigrasi ke indonesia di awal tahun 1920-an.
Kuomintang Indonesia baru aktif membuka cabang sejak tahun 2008, untuk saling menghubungkan keturunan Tionghoa yang berimigrasi ke Indonesia sejak Partai Komunis menguasai Tiongkok daratan.