Manitol

senyawa kimia

Manitol adalah jenis alkohol gula yang digunakan sebagai pemanis dan obat-obatan.[1][2] Sebagai pemanis digunakan dalam makanan bagi penderita diabetes karena kurang terserap oleh usus.[1] Sebagai obat, digunakan untuk mengurangi tekanan pada mata, seperti pada glaukoma, dan untuk menurunkan peningkatan tekanan intrakranial.[3][2] Secara medis, manitol diberikan dengan cara injeksi.[4] Efeknya mulai terasa biasanya dalam waktu 15 menit dan bertahan hingga 8 jam ke depan.[4]

d-Manitol
Nama sistematis (IUPAC)
(2R,3R,4R,5R)-Hexane-1,2,3,4,5,6-hexol
Data klinis
Nama dagangOsmitrol, dan lainnya
Data lisensiEMA:pranala
Kat. kehamilanC(US)
Status hukum?
RuteInfus
melalui mulut
Data farmakokinetik
Bioavailabilitas~7%
MetabolismeHati, tidak terlalu berarti
Waktu paruh100 menit
EkskresiGinjal: 90%
Pengenal
Nomor CAS69-65-8 YaY
Kode ATCA06AD16 B05BC01 B05CX04 R05CB16 V04CX04
PubChemCID 6251
DrugBankDB00742
ChemSpider6015 YaY
UNII3OWL53L36A YaY
KEGGD00062 YaY
ChEBICHEBI:16899 YaY
ChEMBLCHEMBL689 YaY
Sinonimd-Manitol, gula manna
Data kimia
RumusC6H14O6 
Massa mol.182.172
SMILESeMolecules & PubChem
  • InChI=1S/C6H14O6/c7-1-3(9)5(11)6(12)4(10)2-8/h3-12H,1-2H2/t3-,4-,5-,6-/m1/s1 YaY
    Key:FBPFZTCFMRRESA-KVTDHHQDSA-N YaY

Efek samping yang umum dari penggunaan medis termasuk ketidakseimbangan elektrolit dan dehidrasi.[4] Efek samping serius lainnya yang mungkin terjadi termasuk memburuknya gagal jantung dan masalah pada ginjal.[4][2] Belum jelas apakah penggunaan manitol aman pada masa kehamilan.[4] Manitol termasuk dalam keluarga diuretik osmotik (keluarga obat-obatan dengan cara kerja menarik cairan dari otak dan mata).[4]

Predikat penemu manitol pada tahun 1806 disematkan kepada Joseph Louis Proust.[5]

Referensi