Pliosen

artikel daftar Wikimedia

Pliosen adalah suatu kala dalam skala waktu geologi yang berlangsung 5,332 hingga 1,806 juta tahun yang lalu. Kala ini merupakan kala kedua pada periode Neogen di era Senozoikum. Pliosen berlangsung setelah Miosen dan diikuti oleh kala Pleistosen.

Pliosen
5.333 ± 0.08 – 2.58 ± 0.04 Ma
Kronologi
Sistem/
Periode
Seri/
Kala
Masa/
Usia
Penanggalan mutlak (Ma)
KuarterPleistosenGelasiumyounger
NeogenPliosenPiacenzium2.583.600
Zankleum3.6005.333
MiosenMessinium5.3337.246
Tortonium7.24611.63
Serravalium11.6313.82
Langhium13.8215.97
Burdigalium15.9720.44
Aquitanium20.4423.03
PaleogenOligosenChattiumolder
Subdivisi Periode Neogen
menurut ICS, pada Januari 2017.[1]
Etimologi
Nama resmiFormal
Informasi penggunaan
Benda angkasaBumi
Penggunaan regionalGlobal (ICS)
Skala waktuICS Time Scale
Rentang waktu
Satuan kronologisEpos
Satuan stratigrafikSeri
Jangka waktu resmiFormal
Ambang batas jangka waktu
Bawah
Dasar peristiwa magnetik Thvera (C3n.4n), yang hanya 96 ka (5 siklus presesi) lebih muda dari GSSP
Versi GSSP
Heraclea Minoa section, Heraclea Minoa, Cattolica Eraclea, Sisilia, Italia
Peta37°23′30″N 13°16′50″E / 37.3917°N 13.2806°E / 37.3917; 13.2806
Ratifikasi GSSP
2000[2]
Atas
  • Dasar polaritas magnet kronozon C2r (Matuyama)
  • Kepunahan Haptophyta Discoaster pentaradiatus dan Discoaster surculus
Versi GSSP
Monte San Nicola Section, Gela, Sisilia, Italia
Peta37°08′49″N 14°12′13″E / 37.1469°N 14.2035°E / 37.1469; 14.2035
Ratifikasi GSSP
2009 (sebagai dasar dari periode Kuarter dan kala Pleistosen)[3]

Namanya diberikan oleh Sir Charles Lyell dan berasal dari kata bahasa Yunani πλεῖον (pleion, "lebih") dan καινός (kainos, "baru") dan kurang lebih berarti "kelanjutan dari sekarang", merujuk pada fauna laut moluska yang relatif modern yang hidup pada zaman ini.

Seperti periode geologi lain yang lebih tua, stratum geologi yang menentukan awal dan akhir teridentifikasi, tetapi waktu pasti awal dan akhir kala ini agak tak pasti. Batas yang menentukan kemunculan Pliosen tidak ditentukan oleh suatu peristiwa tertentu melainkan hanya berupa batas semu antara Miosen yang lebih hangat dan Pliosen yang relatif lebih sejuk. Batas akhir awalnya ditentukan pada awal glasiasi Pleistosen, tetapi belakangan dianggap terlalu lama. Banyak geologis berpendapat bahwa pembagian yang lebih luas antara Paleogen dan Neogen lebih berguna.

Narciso Benítez, seorang astronom dari Universitas Johns Hopkins, dan timnya mengajukan teori bahwa suatu supernova mungkin merupakan penyebab kepunahan hewan laut yang menandai batas Pliosen-Pleistosen, dengan menyebabkan kerusakan yang cukup parah pada lapisan ozon.

Galeri

Gastropoda Aporrhais dari Pliosen, berasal dari Siprus.
Aspa marginata
Carcharodon subauriculatus

Bacaan lanjutan

Pranala luar

Skala waktu geologi: eon dan era
(dalam juta tahun)

PaleoproterozoikumMesoproterozoikum

HadeanArkeanProterozoikumFanerozoikumPrakambriumera (geologi)eon
🔥 Top keywords: Liga Champions UEFAPiala Asia U-23 AFC 2024YandexAmicus curiaeHalaman UtamaDuckDuckGoIstimewa:PencarianFacebookTanda titik duaJepangManchester City F.C.TwitterReal Madrid C.F.KleopatraLiga Champions UEFA 2023–2024Kualifikasi Piala Asia U-23 AFC 2024FC Bayern MünchenBerkas:Youtube logo.pngYouTubeMinal 'Aidin wal-FaizinSiksa Kubur (film)Gunung RuangFC BarcelonaFree FireAhmad Muhdlor AliIndonesiaXXNXXIranCerezo OsakaBadarawuhi Di Desa PenariBaratPersija JakartaDubaiMadridInstagramTikTokAnjungan tunai mandiriTim nasional sepak bola Indonesia